SDKI D.0084 – Gangguan Identitas Diri

1. Definisi

Tidak mampu mempertahankan keutuhan persepsi terhadap identitas diri.

Penjelasan Sederhana

Kondisi dimana seseorang merasa bingung atau tidak yakin tentang siapa dirinya sebenarnya. Orang tersebut mungkin kesulitan mengenali ciri khas, nilai, dan tujuan hidupnya sendiri. Hal ini bisa mempengaruhi cara mereka bersikap dan berhubungan dengan orang lain.

Penjelasan sederhana oleh Periksai.com

2. Penyebab

  1. Gangguan peran sosial
  2. Tidak terpenuhinya tugas perkembangan
  3. Gangguan neurologis
  4. Ketidakadekuatan stimulasi sensori

3. Gejala dan Tanda Mayor

Subjektif

  1. Persepsi terhadap diri berubah
  2. Bingung dengan pilihan budaya, tujuan hidup, jenis kelamin, orientasi seksual, nilai ideal
  3. Perasaan yang fluktuatif terhadap diri

Objektif

  1. Perilaku tidak konsisten
  2. Hubungan yang tidak efektif
  3. Strategi koping tidak efektif
  4. Penampilan peran tidak efektif

4. Gejala dan Tanda Minor

Subjektif

(tidak tersedia)

Objektif

(tidak tersedia)

5. Kondisi Klinis Terkait

  1. Gangguan autistik
  2. Gangguan orientasi seksual
  3. Periode perkembangan remaja

6. Luaran Keperawatan Untuk SDKI D.0084 – Gangguan Identitas Diri

Luaran Utama :

  1. SLKI L.09070 – Identitas Diri

Luaran Tambahan:

  1. SLKI L.09067 – Citra Tubuh
  2. SLKI L.07056 – Identitas Seksual
  3. SLKI L.09072 – Kesadaran Diri
  4. SLKI L.09086 – Status Koping

Referensi

  1. Tim Pokja SDKI DPP PPNI (2017). Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia. Jakarta Selatan: DPP PPNI. ISBN 978-602-18445-6-4.
  2. Ackley, B. J., Ladwig, G. B., & Makic, M. B. F. (2017). Nursing Diagnosis Handbook, An Evidence-Based Guide to Planning Care. 11th Ed. St. Louis: Elsevier.
  3. Baun, N., & Neuberger, J. (2014). Implications of persons with mental health problems: a study in Israel. Health & Social Care in the Community, 22(3), 308-316.
  4. Carpernito-Moyet, L. J. (2013). Nursing Diagnosis: Application to Clinical Practice. 14th Ed. Philadelphia: Lippincott Williams & Wilkins.
  5. Doenges, M. E., Moorhouse, M. F., & Murr, A. C. (2013). Nursing Diagnosis Manual: Planning, Individualizing, and Documenting Client Care. 4th Ed. Philadelphia: F. A. Davis Company.
  6. Feenstra, D. J., Hutsebaut, J., Verheul, R., et al. (2014). Identity: empirical contribution: changes in the identity integration of adolescents in treatment for personality disorders. Journal of Personality Disorders, 28(1), 101-112.
  7. Herdman, T. H., & Kamitsuru, S. (2014). Nursing Diagnosis Definitions and Classification 2015-2017. 10th Ed. Oxford: Wiley Blackwell.
  8. Newfield, S. A., Hinz, M. D., Tilley, D. S., Sridaromont, K. L., & Maramba, P. J. (2007). Cox’s Clinical Applications of Nursing Diagnosis: Adult, Child, Women’s, Mental Health, Gerontic, and Home Health Considerations. 5th Ed. Philadelphia: F. A. Davis Company.
  9. Towsend. (2011). Nursing Diagnosis in Psychiatric Nursing: Care Plans and Psychotropic Medications. Philadelphia: F. A. Davis Company.

Ditulis Oleh: Giswara Darusman Saleh

Technical writer dengan latar belakang pengalaman di bidang Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMRS). Senang mencoba menerjemahkan konsep teknis kesehatan menjadi informasi yang mudah dipahami masyarakat umum.


Ditinjau oleh: Anisa S.Kep., Ns

Tinggalkan komentar