Daftar Isi :
1. Definisi
Perubahan fungsi seksual selama fase respon seksual berupa hasrat, terangsang, orgasme, dan/atau relaksasi yang dipandang tidak memuaskan, tidak bermakna atau tidak adekuat.
Penjelasan Sederhana
Masalah dalam fungsi seksual seseorang yang mengganggu kepuasan atau kenikmatan selama aktivitas seksual. Bisa berupa kesulitan gairah, orgasme, atau rasa sakit saat berhubungan intim. Kondisi ini dapat memengaruhi kesejahteraan dan hubungan dengan pasangan.
Penjelasan sederhana oleh Periksai.com
2. Penyebab
- Perubahan fungsi/struktur tubuh (mis. kehamilan, baru melahirkan, obat-obatan, pembedahan, anomali, proses penyakit, trauma, radiasi)
- Perubahan biopsikososial seksualitas
- Ketiadaan model peran
- Model peran tidak dapat mempengaruhi
- Kurang privasi
- Ketiadaan pasangan
- Kesalahan informasi
- Kekerasan seksual (mis. hubungan penuh kekerasan)
- Konflik nilai
- Penganiayaan fisik (mis. kekerasan dalam rumah tangga)
- Kurang terpapar informasi
3. Gejala dan Tanda Mayor
Subjektif
- Mengungkapkan aktivitas seksual berubah
- Mengungkapkan eksitasi seksual berubah
- Merasa hubungan seksual tidak memuaskan
- Mengungkapkan peran seksual berubah
- Mengeluhkan hasrat seksual menurun
- Mengungkapkan fungsi seksual berubah
- Mengeluh nyeri saat berhubungan seksual (dispareunia)
Objektif
(tidak tersedia)
4. Gejala dan Tanda Minor
Subjektif
- Mengungkapkan ketertarikan pada pasangan berubah
- Mengeluh hubungan seksual terbatas
Objektif
(tidak tersedia)
- Mencari informasi tentang kemampuan mencapai kepuasan seksual
5. Kondisi Klinis Terkait
- Gangguan endokrin, perkemihan, neuromuskuler, muskuloskeletal, kardiovaskular
- Trauma genital
- Pembedahan pelvis
- Kanker
- Menopause
- Gangguan psikiatrik seperti mania, depresi berat, demensia, gangguan kepribadian, penyalahgunaan atau penggunaan zat, gangguan kecemasan, dan schizophrenia.
6. Luaran Keperawatan Untuk SDKI D.0069 – Disfungsi Seksual
Luaran Utama :
Luaran Tambahan:
- SLKI L.09068 – Harapan
- SLKI L.09069 – Harga Diri
- SLKI L.07056 – Identitas Seksual
- SLKI L.13119 – Penampilan Peran
- SLKI L.09097 – Tingkat Depresi
- SLKI L.05046 – Tingkat Keletihan
Referensi
- Tim Pokja SDKI DPP PPNI (2017). Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia. Jakarta Selatan: DPP PPNI. ISBN 978-602-18445-6-4.
- Ackley, B. J., Ladwig, G. B., & Makic, M. B. F. (2017). Nursing Diagnosis Handbook, An Evidence-Based Guide to Planning Care. 11th Ed. St. Louis: Elsevier.
- Carpenito-Moyet, L. J. (2013). Nursing Diagnosis Application to Clinical Practice. 14th Ed. Philadelphia: Lippincott Williams & Wilkins.
- Carteiro, D., Caldeira, S., Sousa, L., Costa, D., & Mendes, C. (2016). Clinical Validation of the Nursing Diagnosis of Sexual Dysfunction in Pregnant Women. International Journal Of Nursing Knowledge, doi:10.1111/2047-3095.12139.
- Doenges, M. E., Moorhouse, M. F., & Murr, A. C. (2013). Nursing Diagnosis Manual Planning, Individualizing and Documenting Client Care. 4th Ed. Philadelphia: F. A. Davis Company.
- Evans, R. J., Evans, M. K., Brown, Y. M. R., & Orshan, S. A. (2010). Canadian maternity, newborn, and women’s health nursing: comprehensive care across the life span. Philadelphia: Lippincott Williams & Wilkins.
- Herdman, T. H., & Kamitsuru, S. (2014). Nursing Diagnoses Definitions and Classification 2015-2017. 10th Ed. Oxford: Wiley Blackwell.
- Melo, A. S., Carvalho, E. d., & Haas, V. J. (2008). Defining characteristics, validated by specialists and manifested by patients: a study of the Sexual Dysfunction and Ineffective Sexuality Pattern diagnoses. Revista Latino-Americana De Enfermagem, 16(6), 951-958.
- Newfield, S. A., Hinz, M. D., Tilley, D. S., Sridaromont, K. L., Maramba, P. J. (2012). Cox’s Clinical Applications of Nursing Diagnosis Adult, Child, Women’s, Mental Health, Gerontic, and Home Health Considerations. 6th Ed. Philadelphia: F.A. Davis Company.