Daftar Isi :
1. Definisi
Kondisi dimana ibu dan bayi mengalami ketidakpuasan atau kesukaran pada proses menyusui.
Penjelasan Sederhana
Kondisi di mana ibu mengalami kesulitan dalam memberi ASI pada bayinya secara efektif. Ini bisa disebabkan oleh berbagai hal, seperti masalah pada payudara, posisi menyusui yang salah, atau bayi yang sulit menghisap. Akibatnya, bayi mungkin tidak mendapat cukup ASI.
Penjelasan sederhana oleh Periksai.com
2. Penyebab
Fisiologis
- Ketidakadekuatan suplai ASI
- Hambatan pada neonatus (mis. prematuritas, sumbing)
- Anomali payudara ibu (mis. puting yang masuk ke dalam)
- Ketidakadekuatan refleks oksitosin
- Ketidakadekuatan refleks menghisap bayi
- Payudara bengkak
- Riwayat operasi payudara
- Kelahiran kembar
Situasional
- Tidak rawat gabung
- Kurang terpapar informasi tentang pentingnya menyusui dan/atau metode menyusui
- Kurangnya dukungan keluarga
- Faktor budaya
3. Gejala dan Tanda Mayor
Subjektif
- Kelelahan maternal
- Kecemasan maternal
Objektif
- Bayi tidak mampu melekat pada payudara ibu
- ASI tidak menetes/memancar
- BAK bayi kurang dari 8 kali dalam 24 jam
- Nyeri dan/atau lecet terus menerus setelah minggu kedua
4. Gejala dan Tanda Minor
Subjektif
(tidak tersedia)
Objektif
- Intake bayi tidak adekuat
- Bayi menghisap tidak terus menerus
- Bayi menangis saat disusui
- Bayi rewel dan menangis terus dalam jam-jam pertama setelah menyusui
- Menolak untuk menghisap
5. Kondisi Klinis Terkait
- Abses payudara
- Mastitis
- Carpal tunnel syndrome*
* Carpal tunnel syndrome merupakan salah satu masalah dalam menyusui dimana tangan ibu terasa nyeri dan tidak nyaman. Ibu mengalami kesulitan dalam memposisikan bayinya untuk menyusui.
6. Luaran Keperawatan Untuk SDKI D.0029 – Menyusui Tidak Efektif
Luaran Utama :
Luaran Tambahan:
- SLKI L.13112 – Dukungan Keluarga
- SLKI L.13113 – Dukungan Sosial
- SLKI L.13117 – Kinerja Pengasuhan
- SLKI L.13122 – Perlekatan
- SLKI L.09086 – Status Koping
- SLKI L.06052 – Status Menelan
- SLKI L.03031 – Status Nutrisi Bayi
- SLKI L.08066 – Tingkat Nyeri
Referensi
- Tim Pokja SDKI DPP PPNI (2017). Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia. Jakarta Selatan: DPP PPNI. ISBN 978-602-18445-6-4.
- Abrão, A.. Gutierrez, M., & Marin, H. (2005). The ineffective breastfeeding nursing diagnosis-study of the identification and clinical validation. Acta Paulista De Enfermagem, 18(1), 46-55.
- Ackley, B. J., Ladwig, G. B., & Makic, M. B. F. (2017). Nursing Diagnosis Handbook. An Evidence-Based Guide to Planning Care. 11th Ed. St. Louis: Elsevier. Carpernito-Moyet, L. J. (2013). Nursing Diagnosis Application to Clinical Practice. 14th Ed. Philadelphia: Lippincott Williams & Wilkins.
- Doenges, M. E., Moorhouse, M. F., & Murr, A. C. (2013). Nursing Diagnosis Manual Planning, Individualizing and Documenting Client Care. 4th Ed. Philadelphia: F. A. Davis Company.
- Herdman, T. H., & Kamitsuru, S. (2014). Nursing Diagnosis Definitions and Classification 2015-2017. 10th Ed. Oxford: Wiley Blackwell.
- Lethbridge, D. J., McClurg, V., Henrikson, M., & Wail, G. (1993). Validation of the nursing diagnosis of ineffective breastfeeding. Journal of Obstetric, Gynecologic, And Neonatal Nursing: JOGNN / NAACOG, 22(1), 57-63. Neifert, M., & Bunik, M. (2013). Overcoming clinical barriers to exclusive breastfeeding. Pediatric Clinics of North America, 60, 115-145.
- O’Donnell, M., Elio R, Day, D. (2010), Carpal Tunnel Syndrome, Coping During Pregnancy and Breastfeeding. Nursing of Women’s Health Journal, 14, 4, 318-321 DOI: 10.1111/j.1751-486X.2010.01562.