SDKI D.0027 – Ketidakstabilan Kadar Glukosa Darah

Home » SDKI - Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia » Kategori Fisiologis » Subkategori : Nutrisi dan Cairan » SDKI D.0027 – Ketidakstabilan Kadar Glukosa Darah

1. Definisi

Variasi kadar glukosa darah naik/turun dari rentang normal.

Penjelasan Sederhana

Kondisi di mana kadar gula darah seseorang naik-turun tak menentu, keluar dari batas normal. Bisa terlalu tinggi atau terlalu rendah. Ini bikin badan nggak enak dan bisa bahaya kalau dibiarkan. Perlu pengaturan makan dan gaya hidup yang tepat agar stabil.

Penjelasan sederhana oleh Periksai.com

2. Penyebab

Hiperglikemia

  1. Disfungsi pankreas
  2. Resistensi insulin
  3. Gangguan toleransi glukosa darah
  4. Gangguan glukosa darah puasa

Hipoglikemia

  1. Penggunaan insulin atau obat glikemik oral
  2. Hiperinsulinemia (mis. insulinoma)
  3. Endokrinopati (mis. kerusakan adrenal atau pituitari)
  4. Disfungsi hati
  5. Disfungsi ginjal kronis
  6. Efek agen farmakologis
  7. Tindakan pembedahan Neoplasma
  8. Gangguan metabolik bawaan (mis. gangguan penyimpanan lisosomal, galaktosemia, gangguan penyimpanan glikogen)

3. Gejala dan Tanda Mayor

Subjektif

Hipoglikemia

  1. Mengantuk
  2. Pusing

Hiperglikemia

  1. Lelah atau lesu

Objektif

Hipoglikemia

  1. Gangguan koordinasi
  2. Kadar glukosa dalam darah/urin rendah

Hiperglikemia

  1. Kadar glukosa dalam darah/urin tinggi

4. Gejala dan Tanda Minor

Subjektif

Hipoglikemia

  1. Palpitasi
  2. Mengeluh lapar

Hiperglikemia

  1. Mulut kering
  2. Haus meningkat

Objektif

Hipoglikemia

  1. Gemetar
  2. Kesadaran menurun
  3. Perilaku aneh
  4. Sulit bicara
  5. Berkeringat

Hiperglikemia

  1. Jumlah urin meningkat

5. Kondisi Klinis Terkait

  1. Diabetes melitus
  2. Ketoasidosis diabetik
  3. Hipoglikemia
  4. Hiperglikemia
  5. Diabetes gestasional
  6. Penggunaan kortikosteroid
  7. Nutrisi parenteral total (TPN)

6. Luaran Keperawatan Untuk SDKI D.0027 – Ketidakstabilan Kadar Glukosa Darah

Luaran Utama :

  1. SLKI L.03022 – Kestabilan Kadar Glukosa Darah

Luaran Tambahan:

  1. SLKI L.14128 – Kontrol Risiko
  2. SLKI L.03025 – Perilaku Mempertahankan Berat Badan
  3. SLKI L.03026 – Perilaku Meningkatkan Berat Badan
  4. SLKI L.07059 – Status Antepartum
  5. SLKI L.07060 – Status Intrapartum
  6. SLKI L.03030 – Status Nutrisi
  7. SLKI L.07062 – Status Pascapartum
  8. SLKI L.12111 – Tingkat Pengetahuan

Referensi

  1. Tim Pokja SDKI DPP PPNI (2017). Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia. Jakarta Selatan: DPP PPNI. ISBN 978-602-18445-6-4.
  2. Association for Clinical Biochemistry. 2012. Glucose (Blood, serum, plasma). Diperoleh dari http://www.acb.org.uk/Nat%20Lab%20Med%20Hbk/Glucose.pdf.
  3. International Council of Nurses (2015). Internasional Classification of Nursing Practice, Nursing Diagnosis and Outcomes Statement. Geneva, Switzerland: International Council of Nurses.
  4. Kirk, J. K., et al. (2011). Blood glucose symptom recognition: perspectives of older rural adults. The Diabetes Educator, 37(3) 363–369.
  5. NHS. 2015. A Guide to Monitoring Blood Glucose for Patients with diabetes in Care Homes. Diperoleh dari http://www.shropshireccg.nhs.uk/download.cfm?doc=docm93jijm4n6952.pdf&ver=10877.
  6. Newfield, S. A., Hinz, M. D., Tiley, D. S., Sridaromont, K. L., Maramba, P. J. (2012). Cox’s Clinical Applications of Nursing Diagnosis Adult, Child, Women’s, Mental Health, Gerontic, and Home Health Considerations. 6th Ed. Philadelphia: F.A. Davis Companny.
  7. Savage, M. W., Dhatariya, K. K., Kilvert, A., Rayman, G., Rees, J. A. E., Courtney, C. H., …, Hamersley, M. S. (2011). Joint British Diabetes Societies guideline for the management of diabetic ketoacidosis. Diabetic Medicine, 28(5), 508–515. https://doi.org/10.1111/j.1464-5491.2011.03246.x.

Ditulis Oleh: Giswara Darusman Saleh

Technical writer dengan latar belakang pengalaman di bidang Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMRS). Senang mencoba menerjemahkan konsep teknis kesehatan menjadi informasi yang mudah dipahami masyarakat umum.


Ditinjau oleh: Anisa S.Kep., Ns

Tinggalkan komentar